KONSEP GAYA

A. Pengertian Gaya

Gaya didefinislkan sebagai suatu tarikan atau suatu dorongan. Contohnya orang yang mendorong gerobak, orang yang menimba, dan orang yang menendang bola. Pengaruh gaya pada benda antara lain sebagai berikut.

  1. Menyebabkan perubahankecepatan gerak benda.
  2. Menyebabkan benth diam menjadi bergerak elan sebaliknya.
  3. Mengubah arah gerak benda. Mengubah bentuk suatu benda.

Sebuah, gaya disimbolkan dengan huruf F singkatan dari Force. Satuan gaya dalam SI adalah Newton (N).

B. Jenis-janis Gaya

  1. Gaya sentuh adalah gaya yang bekerja pada suatu benda dengan melalui sentuhan pada permukaan benda tersebut. Contohnya seorang anak yang mendorong meja (gaya otot) dan mobil yang direm (gaya gesekan).
  2. Gaya tak sentuh adalah sebagai gaya yang bekerja pada benda tanpa menyentuh benda tersebut. Contohnya buah mangga yang jatuh dari tangkainya (gaya gravitasi) dan besi yang ditarik magnet (gaya magnet).

C. Mengukur Gaya

Alat ukur gaya yang paling sederhana dan dapat mengukur secara langsung adalah neraca pegas (dinamometer).

D. Penjumlahan Gaya dan Pengaruhnya pada Benda

Gaya termasuk besaran vektor, suatu besaran yang memiliki besar dan arah. Sebuah besaran gaya dapat digambarkan dengan sebuah anak panah. Panjang anak panah menyatakan nilai (besar) gaya, sedangkan arah anak panah menyatakan arah kerja gaya.

Contoh:

Sebuah gaya F yang besarnya 5 N bekerja pada sebuah benda. Jika 1 cm menggambarkan 1 N, gaya tersebut dapat digambarkan sebagai berikut.
gaya-1
Panjang OF menyatakan nilai gaya dan arah OF menyatakan arah gaya.
Gaya yang mengarah ke kanan atau atas bernilai positif dan gaya yang mengarah ke kiri atau bawah bernilai negatif. Jadi, untuk melukiskan gaya digunakan aturan sebagai berikut.

  1. Panjang anak panah melukiskan besarnya gaya.
  2. Arah anak panah merupakan arah gaya.
  3. Pangkal anak panah merupakan titik tangkap gaya.

Resultan gaya adalah penjumlahan atau pengurangan dua buah gaya atau lebih.

a. Penjumlahan gaya

Jika kedua gaya itu searah, berlaku rumus sebagai berikut
rumus-vektor
Keterangan:
R = Resultan (N)
Fn = Gaya ke n (N)

Contoh:
Dua orang sedang mendorong gerobak dengan gaya masing-masing 50 N dan 40 N. Gaya kedua orang yang mempengaruhi mobil tersebut menjadi 90 N.

b. Pengurangan gaya

Jika kedua gaya itu saling berlawanan arah, berlaku rumus:
pengurangan-vektor
Suatu benda dikatakan setimbang jika benda dalam keadaan stabil, kesetimbangan adalah keadaan ketika resultan gaya yang bekerja sama dengan nol, benda yang mengalami keadaan setimbang tidak mengalami perubahan gerak.


Latihan Soal :

  1. Apakah yang disebut dengan gaya sentuh..? Berikan contohnya
  2. Jika 1 N dinyatakan dengan 0,5 cm, lukislah diagram gaya-gaya (a) F1 = 10 N Kekanan, (b) F2 = 12 N Kekiri
  3. Andi dan Rudi bersama-sama mendorong sebuah gerobak ke kanan, jika Andi mengeluarkan gaya 25 N dan Rudi mengeluarkan gaya 35 N berapakah resultan gaya yang dikelurkan kedua anak tersebut..?
  4. Tulislah dua faktor yang mempengaruhi gaya berat
  5. Manakah yang lebih berat, Andi yang berada di kota Solo dan Andi yang berada di kutub Utara, jelaskan!
  6. Sebutkan empat perbedaan antara massa dan berat

Diskusi Kelompok

  1. Carilah beberapa contoh penerapan konsep gaya dalam kehidupan sehari-hari, diskusikan dengan teman-temanmu kemudian bacakan hasil diskusi tersebut didepan kelas
  2. Carilah contoh-contoh gaya gesekan yang menguntungkan dan gaya gesekan yang merugikan, diskusikan bersama kelompokmu dan hasilnya presentasikan dengan teman-temanmu didepan kelas

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*