A. Sholat Tarawih Tercepat
Andai saja rekor dunia mencatat sholat tarawih tercepat didunia, maka sholat tarawih di Masjid Pondok Pesantren Manba’ul Hikam Desa Mantenan, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Jawa Timur yang akan menjadi pemecah rekornya.
Bayangkan saja, sholat tarawih 20 rakaat ditambah witir 3 rakaat hanya diselesaikan dalam waktu 7 menit. Menurut KH Dhiyauddin Azzamzami(Pengasuh Ponpes Manba’ul Hikam), shalat tarawih cepat ini telah dilakukan secara turun temurun sejak satu abad yang lalu.
Menurut KH Diya’uddin Az-Zamzami ini hanya mengikuti apa yang sudah dilakukan oleh para sesepuh. dan beliau tidak berani merubahnya, Pelaksanaan salat tarawih ngebut itu dimulai sejak setahun setelah masjid berdiri pada 1907.
Saat itu, warga sulit diajak tarawih karena tak mau meninggalkan pekerjaan masing-masing. Sehingga pendiri ponpes mencetuskan pelaksanaan tarawih yang membuat pekerja tak terlalu lama meninggalkan pekerjaannya.
Menurut Gus Diya’(panggilan KH Diya’uddin Az-Zamzami), salat secepat itu bisa dilakukan karena sang imam hanya melafalkan yang wajib-wajib saja. Misalnya niat, takbirotul ihram, baca Fatihah dan ayat pendek Al-Qur’an hingga salam. Doa ruku disingkat cukup Subhanallah. Lainnya hanya Allah-Allah saja.
Ternyata sholat tarawih cepat ini menyedot perhatian masyarakat sekitar Subahanallah, tidak main-main, setiap malamnya jumlah jamaah yang shalat di pesantren tersebut mencapai 5000 orang bahkan lebih, jamaah berasal dari Blitar, Kediri, Tulungagung dan daerah lain di sekitarnya.
Shalat tarawih tercepat ini menimbulkan kontroversial, Sebagian yang tidak setuju dengan tarawih yang sangat cepat ini mengatakan tidak ada tuma’ninah dalam shalat tarawih tersebut.
B. Hukum Sholat Cepat
Sabda Rasulullah.
“Jika engkau hendak mengerjakan shalat maka bertakbirlah, lalu bacalah ayat al Quran yang mudah bagimu. Kemudian rukuklah sampai benar-benar rukuk dengan tumakninah, lalu bangkitlah (dari rukuk) hingga engkau berdiri tegak, setelah itu sujudlah hingga benar-benar sujud dengan tumakninah, lalu angkat (kepalamu) untuk duduk sampai benar-benar duduk dengan tumakninah, setelah itu sujudlah sampai benar-benar sujud, Kemudian lakukan seperti itu pada seluruh shalatmu” (HR Bukhari dan Muslim)
Dengan logika kita :Jika kita menghadap Atasan untuk bersilaturahim, tentu kita akan mengikuti tata krama dan sopan santun berbicara serta adab melangkah masuk ruangan Atasan tersebut. Mungkinkah kita masuk keruangan Atasan dengan gerakan dan berbicara secara tergesa-gesa ingin cepat selesai..?
Begitu pula untuk melaksanakan sholat, Kita akan menghadap Alloh, sang pencipta, mustinya kita memakai adab tata kerama dan sopan santun, diantaranya membaca bacaan dengan tertib dan tartil sesuai kaidah yang benar.
Bacaan ayat-ayat dalam Sholat perlu dibaca dalam ketenangan, ucapan serta tartil yang baik dan indah agar bacaan ayat menjadi terapi rohani dan bisa menjadi sugesti kesehatan rohani kita. Begitu juga dengan gerakan Sholatnya harus mengikuti irama penyelesaian bacaan Sholat sehingga manfaat relaksasi bagi kesehatan juga didapatkan.
C. Vidio Liputan Sholat Tercepat
Berikut Vidio liputan dari TV One :
Bacaan Serupa : tarbiyah.net, musmus.me, solopos.com, kompasiana.com
Leave a Reply